Rabu, 07 November 2012

PERALATAN PEKERJAAN KAYU

Untuk melakukan pegerjaan kayu, tentunya memerlukan berbagai jenis peralatan dengan fungsi dan kegunaanya. Untuk memudahkan mempelajarinya dan menguasainya , peralatan pekerjaan kayu dapat dikelompokkan sebagai berikut :

 1. Peralatan untuk menggambar
 2. Peralatan pengukur
 3. Peralatan untuk pengerjaan
 4. Peralatan pemutar
 5. Peralatan penjepit
 6. Peralatan finising

Pada bagian ini akan di jelaskan peralatan tangan yang sering digunakan dalam pekerjaan kayu Antara lain:

Alat tulis
Untuk memberikan tanda dan gambar pada bahan kayunya dapat digunakan pensil, spidol,atau kapur.

Meteran
Alat ukur mengukur panjang, lebar, dan tinggi suatu benda kerja biasanya menggunakan alat ukur meteran ini. Tetapi ada juga alat mengukur yang lainnya antara lain, mistar baja dan rol meter.

Siku- siku
Untuk memeriksa kesikuan, kerataan, atau membuat sudut 45® dan 90® biasanya menggunakan alat ini.

Gergaji
Gergaji dibagi menjadi dua macam yaitu gergaji pemotong dan gergaji pembelah. Gergaji dapat digunakan untuk membelah kayu. Arah untuk menggergaji searah dengan arah serat kayu.

Ketam Tangan

Ketam adalah alat untuk mengiris kayu, artinya untuk meratakan dan meluruskan serta menghaluskan permukaan kayu. Macam-macam ketam antara lain

  1. Ketam dari kayu
  2. Ketam dari besi
  3. Mesin ketam



Pahat kayu

Dalam pekerjaan kayu ,alat untuk melubang dapat digunakan pahat kayu atau bor tangan. Pemahatan dilakukan dengan menggunakan palu kayu atau palu besi, Jenis yang digunakan dalam pahat antara lain:
  1. Pahat Lubang adalah digunakan dengan cara memukul tangkai pahat.
  2. Pahat Tusuk adalah digunakan untuk menghaluskan dan merapikan hasil pahatan.


Bor Tangan
Bor disebut juga penggerek, fungsinya untuk membuat lubang bulat pada benda pekerjaan.Bor tangan dilengkapi dengan tangkai pemutar atau engkol yang fungsinya menggerakan mata bor.

Jenis bor antara lain :
  1. Bor tangan listrik
  2. Mesin bor


Perusut

Perusut merupakan alat bantu untuk melukis garis sejajar terhadap sisi bidang kayu memanjang yang sudah di ketam.


B. Finishing Kayu

Finishing merupakan tahap pekerjaan akhir yang sangat penting dan menentukan penampilan hasil kerja. Dengan memilih bahan Finishing yang tepat serta cara pekerjaanya benar maka akan menghasilkan barang/produk yang mempunyai nilai tambah. Pekerjaan Finishing dapat dilakukan dengan pemberian lapisan penutuppada kayu antara lain dengan menggunakan bahan cat atau vernis pada kayu. Tujuan dan fungsi pengecetan adalah :

  1. Untuk memberikan warna yang indah dan menarik
  2. Untuk melindungi dan menjaga agar benda yang di cat tidak mengalami proses pelapukan atau rusak.
  3. Untuk melindungi kayu dari pengaruh cuaca.


Sebagai bahan bangunan, cat harus memenuhi syarat bagi penggunanya antara lain: cat harus dapat kering dalam waktu maksimal 30 jam. Pengecetan harus dapat menghasilkan lapisan lengket, rata, kenyal, melekat dengan baik , tidak menyerap debu dan harus melekat dan menutup dengan benda yang di cat.

Langkah berikutnya tinggal memilih bahan Finishing cat atau vernis yang akan digunakan sesuai dengan keinginan.Cara lain ialah dengan penyemprotan. Alat yang digunakan untuk penyemprotan adalah spray gun dan compressor.

Spray gun di gunakan untuk tempat campuran cat, plitur, atau vernis yang dicampur dengan bahan pengencer dengan perbandingan tertentu. Saat penyemprotan spray gun diberi tekanan udara dari compressor yang tekanan u daranya dapat di atur.
Ada tiga tips untuk memperoleh hasil pengecetan yang baik :
  1. Persiapkan permukaan. Bersihakan permukaan yang akan di cat agar bebas dari air, minyak, karat,debu, dan kotoran lainnya.
  2. Pilih system / jenis cat yang sesuai. Perhatikan lingungan sekitar lalu pilih cat yang memenuhi syarat . Bila benda berada di daerah dengan kelembaban tinggi, di lingkungan asam, atau terkena bahan kimia rumah tangga, maka harus memilih cat yang tahan lama.
  3. Pilih metode aplikasi yang sesuai untuk bidang datar yang lebar antara lain:

• Metode roller: untuk bidang datar yang lebar
• Metode spray/semprot : cocok untuk bidang yang lebar dan komplek

• Metode kuas : untuk benda-benda yang berukuran kecil / diameter kecil.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar